SOAL-SOAL TENTANG PUISI
Teks Puisi:
Di Bawah Langit yang Penuh Bintang
Oleh: Sapardi Djoko Damono
Di bawah langit yang penuh bintang,
Aku duduk menatap ke atas,
Dan terasa begitu jauh,
Bintang-bintang itu berkelip tanpa suara.
Betapa sunyi dunia ini,
Betapa besar alam semesta,
Mungkinkah aku pun hanya sebuah bayangan,
Yang hanya sesaat ada di sini?
Soal Pilihan Ganda:
-
Apa yang dimaksud dengan "bintang-bintang itu berkelip tanpa suara" dalam puisi tersebut? a.Bintang-bintang itu bersinar terang di malam hari.
b. Keheningan malam membuat bintang-bintang seakan tidak berbunyi.
c. Bintang-bintang itu sangat jauh dari Bumi.
d. Bintang-bintang itu tidak bisa dilihat oleh manusia. -
Apa tema yang dapat diambil dari puisi tersebut? a. Keindahan alam semesta dan kesunyian hidup.
b. Kehidupan yang penuh kegembiraan.
c. Kerinduan terhadap seseorang.
d. Kegelisahan akan masa depan. -
Apa makna dari kalimat "Mungkinkah aku pun hanya sebuah bayangan, Yang hanya sesaat ada di sini?"
a. Manusia hidup dengan tujuan yang jelas.
b. Manusia merasa seperti bagian kecil dari alam semesta yang luas.
c. Manusia dapat hidup selamanya.
d. Manusia merasa selalu dilihat oleh orang lain. -
Bagaimana suasana yang digambarkan dalam puisi tersebut?
a. Suasana yang penuh kegembiraan.
b. Suasana yang penuh kesendirian dan keheningan.
c. Suasana yang penuh kegelapan dan ketakutan.
d. Suasana yang penuh harapan dan kebahagiaan.Dalam puisi tersebut, apa yang diungkapkan oleh pengarang tentang ukuran manusia?
a. Manusia merasa lebih besar dari alam semesta.
b. Manusia merasa kecil dan hanya sebayangan dalam luasnya alam semesta.
c. Manusia merasa sebagai pusat alam semesta.
d. Manusia merasa tidak ada gunanya di dunia ini.
6. Perhatikan bait puisi berikut:
"Di antara hujan dan kabut,
Aku berjalan sendiri
Mencari jejak-jejak yang hilang
Di antara bayangan senja"
Tema utama dari bait puisi tersebut adalah...
A. Kesepian
B. Cinta
C. Keberanian
D. Pengkhianatan
E. K
1. Aku hanyalah insan biasa
Bernaung di gedung ini untuk belajar
Berjuang demi cita-cita
Sampai di mana pun akan kukejar
Di bawah ini mana sajak yang benar dalam penggalan puisi di atas?
a. (a-b-a-b)
b. (a-b-b-a)
c. (a-a-b-b)
d. (a-a-a-a)
2. Bacalah puisi di bawah ini!
Aku tak bisa mengulang waktuku
Tapi aku bisa menggenggamnya
Merencanakan hal-hal yang baru
Dari sekarang hingga esokkan tiba
Bersama dengan sang waktu
Aku pasti bisa meraih mimpi
Melewati masa-masa sulitku
Dan menari-nari dengan sanang hati
Aku akan menaklukkan waktu
Untuk sebuah cita-cita
Meninggalkan cerita kenangan bersamamu
Menuju kehidupan yang sesungguhnya
Wahai... waktuku, temanilah aku
Berputar mengelilingi roda kesejukan
Memeluk manis masa depanku
Merapaki jalan yang penuh rintangan
Tema dalam puisi di atas adalah...
a. Mimpi
b. Cita-cita
c. Rintangan
d. Waktu
3. Bacalah puisi di bawah ini!
Sekolahku Nan Indah
Kupandangi sekolahku yang indah menawan
Lama kupandangi tak terasa
Disitu aku belajar
Disitu aku mendapat ilmu
Banyak guru isinya
Guru yang bermutu
Guru yang memberi ilmu
Untuk bekal murid nanti
Terimakasih sekolah dan Guruku
Kau sangat berjasa kepadaku
Tanpamu ku tak akan tahu tentang dunia ini
Terima kasih sekolahku nan indah
Dari puisi di atas, tema dari puisi tersebut adalah…
a. Guru
b. Sekolah
c. Murid
d. Ilmu
Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Guruku...
Tanpamu apa jadinya aku
Aku dapat membaca, menulis,
Dan mendapat segala pengetahuan darimu
Dari dulu hingga sekarang
Engkaulah yang mengajariku
Aku membuatmu marah
Engkau memaafkanku
Aku berterimakasih padamu
Engkau adalah pahlawan tanpa tanda jasa
Jasamu akan kukenang
Sampai akhir hayat nanti
Makna dari puisi di atas adalah...
a. Guru mengajarkan kesabaran
b. Guru mengajarkan pengetahuan
c. Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa bagi muridnya
d. Pahlawan Inonesia adalah guru
12. Bacalah puisi berikut!
Hutan yang dulu rimbun
Kini tinggal tonggak
Lambang angkuh dan congkak
Burung tak lagi bersiul
Embun tak lagi bergantung
Di ujung daun
Ranting menusuk matahari
Imaji atau citraan pada bait pertama adalah ...
a. Perasaan
b. Pendengaran
c. Penglihatan
d. Perabaan
14. Bacalah puisi berikut
Bunda kasihmu
Tiada tara padaku
Kau bimbing aku
Kau rawat diriku
Dengan penuh sabar,
Bunda [ ... ]
Larik bermajas yang tepat untuk melengkapi puisi tersebut adalah...
a. Kasihmu tanpa pamrih
b. Tiada kata jenuh darimu
c. Kasihmu sepanjang jalan
d. Ku akan membalas jasamu
Comments
Post a Comment