Pertemuan ke-10 

Bagaimana Menulis Cerita Fiksi 

Perlahan suara-suara itu menghilang. Dalam gulita aku menggigil sendirian. Mendadak bulu kudukku meremang. Terdengar suara di kejauhan. Semakin lama semakin mendekat... Tak bisa kupungkiri, hatiku semakin tidak tenang. Berkecamuk tak menentu. Kucoba menenangkan hatiku, tenang..tenang..tenang...kataku dalam hati. Tapi itu tak berhasil. Sia-sia. Bunyi klakson di depan rumah membuat aku sedikit tenang. Suamiku datang. Pikirku. Alhamdulillah..aku sedikit menghela napas. Kusingkap sedikit di ujung gorden jendela kamarku. Tak ada siapa-siapa. "Kok gak ada siapa-siapa" gumamku. Tiba-tiba..."gedebruk". Langsung aku meloncat sambil menjerit. "Ayah.." kataku setengah berteriak. . Ternyata betul itu suamiku. Dia datang langsung menuju ke pintu belakang tempat parkir motor. Rupanya suamiku tak cukup kuat memegang karung yang berisi duren-duren yang baru dipetik di kebun sore tadi. "kok telat pulangnya" tanyaku.
   
 Inilah sebaris paragraf yang aku kembangkan. 

    Assalamualaikum Sahabat, tidak seperti hari lain, Hari Senin adalah hari yang paling padat. Bagaimana tidak. Upacara bendera tiap hari Senin haruslah datang lebih awal dari biasanya. Jam 07.00 wita atau setara dengan jam 06.00 wib kita harus sudah rapi berdiri mengikuti jalannya upacara. Setelah itu pukul 09.00 siswa siswi kami mengikuti lomba Seni Mural. Mural merupakan salah satu bentuk seni rupa,atau lebih tepatnya seni lukis. Seni ini menggunakan media dinding atau tembok sebagai medianya. Atau bisa juga menggunakan media besar dan datar seperti langit-langit, papan besi, maupun kain baik eksterior maupun interior. Hal ini dilakukan untuk memperingati hari lahirnya sekolah kami, Smantan (SMA Negeri 1 Tanjung) ke-34. Dan inilah yang dilakukan oleh siswa kami.
    Malam ini adalah pertemuan ke-10 dari kelas kami, KBMN 28. Kelas belajar Menulis. Kelas belajar yang kutunggu-tunggu. Kelas yang banyak memberiku ilmu dan wawasan tentang asyiknya menulis. Tiap kali kudapatkan ilmunya, aku sebar kepada siswaku di kelas karena aku adalah seorang guru bahasa. Siapa tahu dari sekian ilmu yang kusampaikan akan muncul penulis baru dari sekolahku. 
    Moderator kali ini adalah Bapak Bambang Purwanto, S.Kom, Gr. atau biasa disapa dengan Mr. Bams. Dengan narasumber Bapak Sudomo, S.Pt. atau juga dikenal dengan Mazmo. 
    Pernahkah kita mengingat kalimat seperti ini "Pada zaman dahulu", "Pada suatu hari". Yaa itulah kalimat awal dongeng yang mengantarkan imajinasi kita pada masa kecil melayang bebas. Menyusuri awan-awan putih, menari bersana pelangi, dan terbang diantara bintang gemintang. Setelah kita dewasa jarang sekali membaca cerita fiksi. Padahal cerita fiksi adalah awal pembentukan karakter, sarana rekreasi dan memperkuat intuisi. Ingin mengulang masa kecil bersama??? Yuk kita hadirkan kembali masa kecil dalam cerita fiksi. Siapkan imaginasi dan mari terbang bersama dalam cerita fiksi, malam ini di kelas KBMN 28
     Ya, malam ini tema menulisnya adalah Kiat Menulis Cerita Fikasi. Sang narasumber yang tinggal di pulau Lombok inim awalnya menulis hanya untuk menumpahkan kegelisahan ide-ide di kepala. Ia yakin bahwa pada akhirnya akan besar dengan belajar dari hal-hal kecil di sekitarnya. Karena itu ia berusaha terus menjadi manusia pembelajar melalui berbagai kompetisi menulis. 



    Jangan mengenalku, nanti kecewa! itu judul blog sang narsum. Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Jangan Mengenalku, Nanti Kecewa!", 

    "Bapak/Ibu Guru Hebat... Pada kesempatan malam ini kita akan sama-sama belajar menulis dengan topik sesuai yang sudah disampaikan oleh Mr. Bams, yaitu Kiat Menulis Cerita Fiksi. Malam ini saya akan berbagi dengan menggunakan alur MERDEKA, yaitu Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, dan Aksi Nyata" Sapanya memulai pembicaraan.

    Mulai dari Diri. Pada alur ini, saya ingin kita bisa berbagi tentang pengalaman Bapak/Ibu dalam menulis cerita fiksi. Bapak/Ibu bisa mengirimkan cerita singkat terkait pengalaman. Bisa pengalaman mengalami kendala memulai menulis cerita fiksi. Bisa juga tantangan yang dihadapi saat menulis cerita fiksi. Bisa juga mungkin pengalaman telah menerbitkan buku fiksi. Silakan Bapak/Ibu ceritakan singkat ke nomor 088809405468. Waktunya sampai 19.30 WIB, ya." pintanya.

    Tips menulis cerita fiksi adalah : 1)mengambil tema yang kita sukai dan kuasai, 2)eksplorasi konsep, 3)ruang kolaborasi, 4)demonstrasi kontekstual, 5)elaborasi konsep, 6)koneksi antar materi.

1. Mengambil tema yang kita sukai dan kuasai katanya menanggapi pertanyaan peserta. Wah! Ternyata luar biasa sekali pengalaman Bapak/Ibu Guru Hebat dalam menulis cerita fiksi. Dari beberapa yang telah masuk, bisa kita garis bawahi terkait adanya niat/komitmen, outline/kerangka karangan, tema, memulai menulis, dll. Dari pengalaman-pengalaman Bapak/Ibu tersebut. 

2. Eksplorasi Konsep. Menulis fiksi syarat pertamanya adalah  komitmen dan niat kuat untuk menulis. 

    Lewat konten yang telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Aku Malas Belajar Menulis Fiksi!", Klik untuk baca: https://www.kompasiana.com/sudomo_s.pt./63d67f1f260a114c0c441c03/aku-malas-menulis-cerita-fiksi?page=3&page_images=1menceritakan tentang seorang guru yang ingin belajar menulis cerita fiksi. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com.

     "Baiklah, Bapak/Ibu. Sambil terus membaca, saya akan membagikan beberapa poin penting materi kita malam ini. Terutama untuk hal-hal yang mungkin baru bagi Bapak/Ibu"  lanjut narsum. 

  • Hal-hal penting materi malam ini adalah: Pertama,  fiksimini, yaitu fiksi singkat yang hanya terdiri dari beberapa kata saja. Berikut adalah contoh fiksimini yang terkenal For sale: baby shoes, never worn.  Ernest Hemingway. Jika diperhatikan, secuil kalimat itu memiliki maknanya luas dan dalam. Kedua flash fiction, yaitu cerita kilat dengan kekhususan jumlah kata. Biasanya mengandung plot twist. Ketiga Premis adalah ringkasan cerita dalam satu kalimat. Selanjutnya adalah terkait unsur pembangun cerita fiksi yang perlu ditambahkan adalah premis. Premis adalah ringkasan cerita dalam satu kalimat. Contoh premis: Seorang anak yang berjuang melawan penyihir jahat demi kedamaian dunia. Itu adalah premis dari novel Harry Potter. Kekuatan premis adalah mampu menggambarkan novel yang tebal hanya dalam satu kalimat saja. Premis mengandung unsur, yaitu tokoh, tantangan, tujuan tokoh, dan resolusi.

3 | Ruang Kolaborasi. Pada alur ini saya berikan beberapa kalimat, silakan Bapak/Ibu lanjutkan sendiri menjadi satu paragraf nanti di dalam resume, ya. Katanya meminta.

    4 | Demonstrasi Kontekstual. Pada alur ini silakan Bapak/Ibu menuliskan 5 tema yang paling Bapak/Ibu sukai dan kuasai. Bapak/Ibu boleh menuliskannya di notes HP atau docs atau di mana saja.

 Demonstrasi Kontekstual. Pada alur ini silakan Bapak/Ibu menuliskan 5 tema yang paling Bapak/Ibu sukai dan kuasai. Bapak/Ibu boleh menuliskannya di notes HP atau docs atau di mana saja.

Bapak/Ibu boleh juga menambahkannya di dalam resume nantinya. Tidak dilarang juga, Bapak/Ibu hanya mengingatnya dalam pikiran, kok.

5 | Elaborasi Pemahaman. Pada alur ini kita akan lebih melakukan tanya jawab. 

    Bagaimana Sahabat, simpel sepertinya teori menulis cerita fiksi itu, rasanya hidup ini menjadi lebih indah jika apa yang kita rasakan dan alami dituangkan dalam bentuk tulisan. Tulisan yang membawa makna.  


Sesi Tanya Jawab.

1. Tanya: saya Evridus Mangung, Peserta KBMN 28. cerita fiksi adalah cerita yang didominasi oleh daya imajinasi pengarang. Pertanyaan adalah adakah latihan khusus agar daya imajinasi penulis benar-benar bisa bekerja optimal dalam menyusun sebuah karya fiksi?

Jawab: : Terima kasih, Pak Evridus. Terima kasih pertanyaannya. Pertanyaan yang luar biasa. Saya pribadi tidak pernah melakukan latihan khusus. Latihan khususnya adalah dengan terus konsisten menulis. Konsistensi ini akan membuat seorang penulis terbiasa nyaman menulis dalam kondisi apa pun.

2. Tanya: Saya Ibu Umatun dari Magelang.sy sudah buat cerita tentang ibuku.juga tentang almarhum ayahku .apakah itu juga sdh betul? Saya masih pemula.jadi mohon penjelasan tentang bagaimana tips menulis cerita fiksi.Maturnuwun

Jawab: Terima kasih untuk pertanyaannya, Ibu Umatun. Tips menulis cerita fiksi, yaitu menumbuhkan niat, menentukan ide dan genre yang disukai dan kuasai, membaca karya fiksi orang lain, membuat kerangka, dan mulailah menulis kemudian menyelesaikannya.

3. Tanya: Banyak yang mengalami hal sama, Pak. Itulah pentingnya membuat outline/kerangka karangan dengan tujuan agar tulisan tetap berada di jalurnya. Istilahnya sebagai pengingat bagi kita ketika akan melanggar jalur.

4. Tanya : Pertanyaan: Bagaimana cara membuat outline?Walaikumsalam, Bu Rinrin. Berikut penjelasan terkait outline:

- Kerangka disusun berdasarkan unsur-unsur pembangun cerita fiksi

- Menentukan tema agar pembaca mengerti lingkup cerita fiksi kita

- Membuat premis sesuai tema

- Menentukan uraian alur/plot berdasarkan unsur-unsurnya

- Menentukan penokohan kuat berdasarkan jenis dan teknik penggambaran watak tokoh dengan baik

- Menentukan latar/setting dengan menunjukkan sisi eksotis dan detail

- Memilih sudut pandang penceritaan yang unik

5. Tanya: Bagaimana kiat mudah membangun alur atau plot cerita fiksi?

Jawab: 1. Tentukan dulu jenis alur/plot yang ingin digunakan;

2. Memahami unsur-unsur alur/plot yang meliputi Pengenalan cerita, Awal konflik, Menuju konflik, Konflik memuncak/klimaks, Penyelesaian/ending.

Bisa. Prosesnya sama seperti menulis fiksi pada umumnya. Kisah nyata hanya dijadikan sebagai ide dasar saja. Pengembangan dilakukan dengan menambah bumbu misalnya konflik, tantangan tokoh, dll.

6. Tanya: Bagaimana menulis fiksi berangkat dari kisah nyata yang apik?

2) Bagaimana membuat / menciptakan karakter tokoh cerita.
Bagaimana bisa membuat masing2 tokoh punya karakter yang kuat?

3) Bagaimana menerapkan POV 1 tanpa ego kita muncul disana?
Puspa Wijayanti, Tangerang Selatan
Jawab:  
1. Kuncinya tambahkan bumbu berupa konflik, hambatan/tantangan yang dihadapi tokoh, ending yang menyentuh, dll;
2. Memberikan penjelasan selangkah demi selangkah terkait detail karakter, sifat, watak dengan metode show don't tell. Kemudian gambarkan tokoh melalui gaya bahasa, lingkungan tokoh, perilaku
3. Kunci menjaga netralitas penulis POV 1 adalah jangan baper. Tempatkan diri sebagai penulis, bukan tokoh.
7 Tanya: Di dalam membuat cerita fiksi akan selalu ada dialog bagaimana kiat sukses membuat dialog yang menarik, terkadang suka disisipi dengan tanda baca, agar pembaca bersemangat melanjutkan bacaannya?
Jawab: Kuncinya adalah buatlah dialog yang 'hidup'. Ciri-ciri dialog yang hidup itu tidak kaku, sesuai setting tempat cerita, dan ada aktivitas tokoh menyertai dialog. Bu Rosjida. 
Jawab: 1. Boleh
2. Syarat premis memenuhi unsur-unsur, yaitu tokoh, tujuan tokoh, tantangan, dan resolusi. Tidak perlu dituliskan di bawah judul, Bu. Premis adalah garis besar cerita yang akan tulis.
Koneksi Antarmateri. Pada alur belajar ini, silakan Bapak/Ibu menuliskan kesimpulan dari materi belajar malam ini. Kesimpulan belajar malam ini, silakan Bapak/Ibu tuliskan di resume yang Bapak/Ibu buat.
Aksi Nyata. Alur belajar ini, yaitu terkait dengan penerapan materi malam ini dalam bentuk tulisan, yaitu resume hasil belajar. Silakan Bapak/Ibu membuat resume hasil belajar malam ini di blog masing-masing. Bentuk resume bebas ya.



Comments

Popular posts from this blog