Menulis Buku dari Buku Karya Tulis Ilmiah: Mendaur Ulang Buku
Moderator handal, Ibu Nur Dwi Yanti, S.Pd. yang disapa Ibu NDY, yang mengendalikan jalannya diskusi malam ini berhasil menjalankan dengan sangat baik. Narasumber yang luar biasa, Bapak Eko Daryono, S.Pd. disapa Mr.Yons, yang memberikan contoh kepada kita untuk beribadah dahulu sebelum kegiatan latihan kepenulisan ini dimulai. "Angkat Topi", aku Pak.
Sebelum kegiatan dimulai kusempatkan membaca sekilas biodata Mr.Yos, MasyaAllah, tak main-main tim Omjay memilih narasumber-narasumbernya. Sealalu saja berdecak kagum terasa di dalam hatiku. Bagaiman tidak tulisan-tulisan beliau juga seabrek.
Mendaur ulang, itu yang cocok untuk disematkan kepada Mr.Yons. Ya, tidak salah karena beliau mampu mengubah sebuah tulisan yang hanya bisa disimpan dalam almari buku, tiba-tiba bisa disulap menjadi sebuah buku. Yah, buku yang bermanfaat. Bermanfaat untuk penulis juga bermanfaat untuk pembaca. Dan tak kalah penting, bisa dijadikan untuk kenaikan pangkat.
Mr. Yons menyapa kita malam ini dengan menyebut, "Ruang maya terhubung saat ini adalah berkat ridho Allah. Selamat kepada tim solidnya yang bisa menebar virus menulis seantero nusantara. Semoga kita bisa meluruskan niat untuk belajar dan mempertanggungjawabkan minat untuk menerbitkan buku solo" katanya malam itu, Senin 16 Januari 2023.
Ternyata beliau juga jebolan KBMN 12. Tema malam ini memang adalah tema yang suka dihindari oleh siswa di SMA kami, SMA Negeri 1 Tanjung Kabupaten Lombok utara saat membahas materi Karya Tulis Ilmiah. Rasanya seperti alergi mereka menerima pelajaran dengan materi ini. Semua pada diam, dan tak banyak bersuara. Hanya diam memperhatikan materi.
Ya, tema teoritis dan bikin pusing, jelas Mr.Yons.
KTI dalam peraturan kepala LIPI no.22 tahun 2014 menyatakan bahwa KTI adalah tulisan hasil litbang dan/atau tinjauan, ulasan, (review)kajian, dan pemikiran sistematis yang dituangkan oleh perseorangan/kelompok yang memenuhi kaidah ilmiah.
KTI ada 2 jenisnya, pertama KTI nonbuku yakni bidang akademis untuk kepentingan meraih gelar tugas akhir seperti Skripsi, Tesis, dan disertasi. Kedua, KTI Buku, yakni KTI hasil penelitian, misalnya PTK, PTS, Best practice, Makalah, Artikel, dan Jurnal. KTI jenis ini juga bisa berbentuk buku bahan ajar, misalnya diktat, modul, bahan ajar, dan buku referensi. Buku Pengayaan juga termasuk di dalamnya, misalnya monografi, buku teks, buku pegangan, dan buku panduan. Selain itu juga ada buku kompilasi, misalnya bunga rampai dan prosiding.
Mr. Yons dalam biografinya berprinsip bahwa hidup itu adalah pilihan, maka pilihlah yang terbaik. Ia juga memiliki kata kunci dalam dunia kepenulisannya. Apa kata kuncinya. Ya, kata kuncinya adalah "pada suatu hari", Kata ini akan menjadikan tulisan berlembar-lembar, katanya. Lama-lama kita akan bisa menemukan style dalam menulis dengan menggunakan kata-kata tersebut. Jika kata kunci tersebut tidak bisa dijadikan bervariasi meski terminologinya tetap waktu. Contoh pada suatu hari, saat hari gelap...pada suatu hari di awal Desember..., pada suatu hari saat matahari beranjak ke peraduannya....
Kata-kata tersebut seolah sama. Tapi jika dirangkai dengan pilihan kata yang berbeda, akan menimbulkan rasa berbeda.
Bagimana mengonversinya Menjadi buku?
Untuk mengonversinya:
pertama memodifikasi judul. Umumnya judul itu terdiri dari Variabel penelitian, objek penelitian, dan setting penelitian. Judul itu harus menarik. Harus punya daya tarik dan daya jual. unik, mudah diingat, dan mencerminkan isi buku.
Contoh:
Kedua, memodifikasi Sistematika dan Gaya Penulisan. Di sini tidak ada sub-sub bab yang membuat seolah-olah isi buku terpisah-pisah.
Ketiga, Modifikasi Bab I.
Untuk memodifikasi bab I, pada bagian pendahuluan boleh tetap dipertahankan judulnya dengan pendahuluan, atau boleh juga pembuka atau kata lain yang menggambarkan kemenarikan buku.
Bagian struktur, tidak diperlukan lagi sub bab- sub bab.
Keempat, Modifikasi Bab II. Untuk memodifikasi bab II ini lebih simpel. Misalnya:
Tidak lagi menjadi seperti contoh di atas. Tetapi bisa dijadikan seperti berikut ini.
Kelima, Modifikasi Bab III
Pada modifikasi bagian ini lebih terfokus pada metode, teknik penelitian, data, dan analisis data. Akan tetapi jika berbentuk PTK berisi langkah-langkah tindakannya saja.
Dalam hal ini ada beberapa alternatif yang bisa dipakai, misal a) benar-benar menghilangkan bab III, artinya keseluruhan bab III dihilangkan sebab isi bab III sebenarnya bisa dicermati dari isi pembahasannya. Selanjutnya b) menginclude bab III di bab II ini maksudnya adalah bahwa konsep pokok terpenting dari bab III digabung dalam bab III. c)menarasikan bab III di awal bab pembahasan. Contohnya, Sajian pada bab ini berdasarkan laporan hasil penelitian tindakan kelas, dst...Namun perlu diketahui bahwa narasi tsb. perlu kehati-hatian jika untuk kepentingan kenaikan pangkat bagi guru ASN.
Keenam, Modifikasi Bab IV.
Bagian ini merupakan bagian inti dari isi buku. sesuai dengan judul bukunya. Pada bab IV ini tidak lagi menggunakan judul hasil penelitian dan pembahasan, namun disesuaikan dengan kontekstual buku. Judul buku menjadi pilihan sebagai bab IV.
Contoh: Strategi tim Quiz dalam pembelajaran TIK, seperti foto-foto, tabel, maupun grafik.
Ketujuh, Modifikasi Bab V
Pada bagian ini biasanya diberi judul Penutup. Hal ini bisa dipertahankan.. Hanya saja, isi bab tidak hanya simpulan dan saran saja namun ditambahkan dengan temuan yang terkait dengan hasil penelitian.
Kedelapan, Modifikasi Lampiran.
Bagian ini yang disertakan hanya instrumen penelitian atau data matang yang mendukung, bukan data-data mentah.
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengonversi KTI menjadi buku:
1. Keaslian laporan hasil penelitian.
2. Menghindari kompilasi yang terlalu banyak.
3. memilah dan memilih data yang dipublikasikan.
4. Modifikasi harus menggunakan bahasa baku.
5. Hindari pengambilan sumber kutipan berantai, atau pendapat yang kurang dapat dipertanggungjawabkan.
6. Wajib menuliskan sumber daftar pustaka.
7. Memperhatikan kaidah penyusunan buku ber-ISBN, khususnya jika akan dinilaikan untuk kenaikan pangkat, sesuaikan dengan PKB.
Bagaimanakah Bapak/Ibu tertarikkah Anda dengan modifikasi KTI ini menjadi buku dengan cara mendaur ulang KTI kita.
Tertarik juga sih, masalahnya nggak punya KTI.
ReplyDeletemantab bu Maria Ulfa, semngat terus...
ReplyDelete